Meskidemikian teknologi pita magnetik masih banyak di gunakan sebagai media backup data atau pengarsipan. Dikarenakan media ini memiliki kapasitas media yang besar. Ukuran memori pita maknetik adalah BPI (byte per inci). Jadi pita magnetik mempunyai total memory tergantung seberapa panjang pita magnetik yang di gunakan.

Jenis Pita Magnetik Memiliki Kapasitas Sebesar. A. Album Ringkas Magnetic Tape Pada tahun 1950-an magnetic tape mutakadim digunakan pertama kali oleh IBM untuk menyimpan data. Detik sebuah rol magnetic tape bisa menyimpan data sekelas dengan punch card, membuat magnetic tape sangat populer sebagai kaidah menyimpan data komputer hingga medio periode 1980-an. B. Pengertian dan Karakteristik Magnetic Tape Pita magnetik mangnetic tape ialah media penyimpanan nan terbuat dan campuran plastik dan ferric oxide yang berfungsi kerjakan merekam serta menggudangkan informasi. Pita magnetik memiliki kecepatan benyot sebesar 18,75-200 inci sendirisendiri detik. Data nan disimpan dalam magnetic tape umumnya merupakan data nan tak memerlukan perubahan serta backup data. Kecepatan baca data puas variasi ini tersangkut model dan instruksinya, diperkirakan antara sampai bytes per detiknya. C. Sepuhan Asal Media penyimpanan reben magnetik magnetic tape terbuat dari bahan magnetik yang dilapiskanpada plastik tipis, begitu juga pita pada kaset. Plong proses penyimpanan ataupun pembacaan data, kepala pita tape head harus hingga ke media. D. Fungsi Magnetic Tape Fungsi-fungsi magnetic tape yakni media penyimpanan, radas input / output, merekam audio, video, atau sinyal E. Kaidah Kerja Magnetic Tape Data digital sreg pita magnetik direkam dengan media tape recorder secara berurutan menggunakan drive khas untuk saban jenis pita magnetik bak titik-titik magnetisasi sreg lapisan peroksida. Magnetisasi positif menyatakan 1 bit dan magnetisasi negatif menyatakan 0 bit ataupun sebaliknya. Karena perekaman dilakukan secara sekuensial, maka bikin mengakses data yang kebetulan terwalak di tengah, drive harus memutar gulungan pita, hingga head mencapai arena data tersebut. Hal ini membutuhkan waktu relatif lama. Walaupun demikian, teknologi pita magnetik masih banyak digunakan sebagai alat angkut backup data atau dokumentasi. Hal ini dikarenakan media ini memiliki kapasitas yang besar. Secara garis besar, pita magnetik dibedakan menjadi reel tape dan tape catridge. F. Proses Penyimpanan Pada proses penyimpanan dan pembacaan data, pembesar pita tape head harus menyentuh media, sehingga dapat mempercepat kinerja ban. Data plong tali tap magnetik direkam secara berurutan dengan menunggangi drive singularis untuk sendirisendiri jenis pita magnetik. Karena perekaman dilakukan secara bersamaan maka buat mengakses data yang kebetulan terdapat di paruh, drive terdesak harus mengadon gulungan reben, hingga head mencapai tempat data tersebut. Hal ini membutuhkan waktu nan nisbi makin lama. G. Sistem Block sreg Magnetic Tape a. Data nan dibaca berpangkal alias ditulis ke tape n domestik suatu grup khuluk disebut block. Suatu block adalah jumlah terkecil bermula data yang boleh ditransfer antara secondary memory dan primary memory puas saat akses. Sebuah block dapat terdiri dan satu atau lebih record. Sebuah block bisa merupakan physical record. b. Di antara 2 block terletak ulas yang kita ucap sebagai gap inter block gap. H. Keuntungan Penggunaan Magnetic Tape Keuntungan menunggangi magnetic tape yaitu antara lain sebagai berikut. a. Panjang pita nan ukurannya 600, 800 m bahkan lebih, memungkinkan tinggi rekaman durasi tidak terbatas. b. Kepadatan data panjang. c. Volume penyimpanan datanya besar dn harganya murah. d. Kederasan transfer data tinggi. e. Sangat efisien bila semua atau kebanyakan record dan sebuah tape file memerlukan pemrosesan seluruhnya. I. Keterbatasan Magnetic Tape Keterbatasan magnetic tape ialah antara lain andai berikut. a. Akses serempak terhadap record data lambat. b. Kurang palamarta mileu. c. Memerlukan penafsiran terhadap mesin. d. Proses harus sequential artinya penyimpanan ataupun pembacaan dilakukan secara berurutan.\ J. Jenis-Jenis Magnetic Tape Spesies-jenis magnetic tape sebagai berikut. a. Reel to Reel Tape Reel to reel tape yaitu susuk magnetic tape tertua. Alat ini n kepunyaan ukuran lebar 0,5 dim dan panjangnya sampai ke kaki. Jika 1 tungkai 12 inci, maka kaki berarti inci, bisa dibayangkan panjangnya sebagai halnya apa. Biasanya memiliki tingkat kepadatan hingga bit masing-masing dim. Setiap reel reben magnetic terwalak dua wilayah yang tidak digunakan cak bagi merekam data yang disebut dengan leader. b. Catrige Tape Catrige tape dibuat bagi menyimpan hasil dan suatu backup dan file ke disk. Banyak digunakan bakal komputer mini. Untuk menggunakannya dibutuhkan catrige tape unit. c. Cassette Tape Cassette Tape banyak digunakan di komputer mikro. selain bakal merekam lagu cassette tape dapat digunakan bagi merekam sinyal berbentuk garis hidup biner. Suatu teknik bagi mengaplus bilangan biner di cassette tape disebut dengan FSK Urequency Shift Keying. Lakukan menggunakannya dibutuhkan tape recorder seremonial. Kedua , pita magnetik memiliki kapasitas penyimpanan yang sangat besar di banding penyimpanan yang lain. Kapasitas penyimpanan magnetik mencapai 66 gigabyte hingga mencapai ratusan gigabyte,dan pada masa kini kecepatan putaran peranti ini bertambah tinggi dibandingkan pada masa lalu. Uploaded byFelitia Mantik 0% found this document useful 0 votes413 views5 pagesCopyright© © All Rights ReservedShare this documentDid you find this document useful?Is this content inappropriate?Report this Document0% found this document useful 0 votes413 views5 pagesPita MagnetikUploaded byFelitia Mantik Full descriptionJump to Page You are on page 1of 5Search inside document You're Reading a Free Preview Page 4 is not shown in this preview. Buy the Full Version Reward Your CuriosityEverything you want to Anywhere. Any Commitment. Cancel anytime. Halini membutuhkan waktu relatif lama. Meskipun demikian, teknologi pita magnetik masih banyak digunakan sebagai media backup data atau pengarsipan. Hal ini dikarenakan media ini memiliki kapasitas yang besar. Secara garis besar, pita magnetik dibedakan menjadi reel tape dan tape catridge.
Disk Magnetik adalah sesuatu yang telah digunakan sepanjang era komputer. Floppy disk besar menampung seluruh aplikasi pada masa-masa awal teknologi penyimpanan. Kemudian secara bertahap berkembang menjadi compact disk yang dapat menyimpan sejumlah data yang lebih besar. Komputer menggunakan hard drive untuk menyimpan semua file perangkat lunak dan hal lain yang ingin disimpan oleh perusahaan atau individu. Pendekatan magnetik memerlukan pengkodean data ke dalam drive menggunakan magnetisme. Kemudian, hal tersebut dapat disimpan atau dihapus kapan saja. Penyimpanan sekunder pada komputer biasanya terdiri dari disk magnetik yang ditumpuk satu sama lain. Pada artikel ini 06 Kesimpulan Disk Magnetik adalah jenis memori sekunder yang terdiri dari piringan datar dengan lapisan magnetik yang menyimpan data. Di sinilah Anda menyimpan semua aplikasi dan file Anda. Salah satunya mewakili informasi polarisasi dalam satu arah dan sebaliknya. Arah dilambangkan dengan angka 0. Disk magnetik lebih murah daripada RAM serta dapat menyimpan data dalam jumlah yang sangat besar; tetapi, memori sekunder memperlambat akses data dibandingkan dengan memori utama. Data dapat dengan mudah diedit atau dihapus di memori disk magnetik. Akses data juga tersedia kapan saja. IBM memproduksi hard drive pertama pada tahun 1956, sebuah sistem besar dengan 50 disk berukuran 21 inci 53 cm. Sayangnya, meskipun ukurannya besar, hanya dapat menyimpan data sebesar 5 megabyte. Sejak itu, disk magnetik memperluas kapasitas penyimpanannya dalam urutan yang besar saat terjadi penyusutan. Cara Kerja Disk Magnetik? Ketika saya klik simpan, bagaimana cara kerjanya? Piringan terputar pada poros. Lengan aktuator membuat gerakan menyilang melintasi piringan. Lengan aktuator mengirimkan data yang disimpan ke kepala baca/tulis. Kepala mengubah polaritas sektor bagian piringan - lihat di bawah pada salah satu piringan atau lebih pada kutub utara atau kutub selatan. Kutub utara, Kutub selatan, Utara, Selatan dan seterusnya di analogikan sebagai angka biner dan angka nol sesuai diagram di sebelah kiri. Fungsi disk magnetik Permukaan disk dibagi menjadi jalur, yang merupakan lingkaran konsentris. Jalur terluar memiliki angka 0 dan jalur terakhir memiliki angka 1. Jalur dibagi lagi menjadi beberapa sektor. Sektor adalah sebuah potongan yang membagi semua jalur. Sektor digunakan untuk menyimpan data pada disk. Sektor adalah unit terkecil yang dapat dibaca atau ditulis pada disk. Setiap jalur pada disk memiliki delapan sektor atau lebih. Sebagai akses, disk magnetik dimasukkan ke dalam drive disk magnetik. Drive terdiri dari kepala baca/tulis yang terhubung ke lengan disk yang menggerakkan kepala. Lengan disk tersebut dapat bergerak ke dalam dan ke luar. Motor penggerak disk menggerakkan disk dengan kecepatan tinggi 60–150 kali/detik saat membaca atau menulis ke disk. Pro dan Kontra Disk Magnetik Disk magnetik adalah perangkat sekunder akses langsung yang paling umum, seperti yang kita ketahui bersama. Disk Magnetik juga merupakan perangkat penyimpanan sekunder daring yang paling populer, yang tersedia dalam berbagai ukuran. Selain itu, fungsinya bisa portabel atau tetap di perangkat penyimpanan atau pada drive disk. Ada berbagai keuntungan dan kerugian dari memori disk magnetik. Kelebihan Sebuah alat memori yang murah. Data dapat diakses dengan cepat dan langsung. Mampu menyimpan volume data yang sangat besar. Mengangkut data yang lebih cepat dibanding pita magnetik. Jika dibandingkan dengan pita, disk magnetik ini tidak terlalu rentan terhadap kerusakan data. Disk magnetik dapat digunakan untuk menyimpan data daring dan luring. Sistem disk magnetik biasanya memiliki kecepatan transfer data yang lebih cepat dibanding sistem pita. Kekurangan Harganya lebih murah dari pada RAM tetapi lebih mahal dari pada pita magnetik. Harus disimpan pada tempat yang bersih dan bebas debu. Tidak memungkinkan adanya akses berurutan. Ketika drive disk atau disk gagal, semua datanya akan hilang. Keamanan informasi sulit dipertahankan. Tidak cocok untuk perangkat yang memerlukan akses berurutan, lebih coock untuk akses langsung atau acak. Pita Magnetik dan Disk Magnetik Pita Magnetik - Data disimpan pada pita magnetik, yang memiliki pita plastik tipis. Pita magnetik ini adalah SRAM memori akses acak berurutan. Akibatnya, kecepatan baca dan tulis data menjadi lebih lambat. Utamanya digunakan untuk mencadangkan data. Disk Magnetik- Disk magnetik adalah piringan logam atau plastik berbentuk lingkaran. Data biasanya disimpan pada kedua sisi disk. Oksida magnetik digunakan untuk melapisi disk. Disk dibagi menjadi banyak lingkaran konsentris yang disebut jalur, yang selanjutnya dibagi lagi menjadi beberapa sektor tempat penyimpanan data. Perbedaan antara Pita Magnetik dan Disk Magnetik Pita Magnetik Disk Magnetik 1 Pita magnetik lebih murah 1 Disk magnetik mahal 2 Pita magnetik memiliki durasi akses yang lebih lama 2 Disk magnetik memiliki durasi akses yang lebih cepat 3 Pita magnetik memiliki tingkat keandalan yang lebih rendah 3 Disk magnetik memiliki tingkat keandalan yang lebih tinggi 4 Pita magnetik memiliki kecepatan transfer data yang lebih rendah daripada media lainnya 4 Disk magnetik memiliki kecepatan transfer data yang lebih tinggi 5 Cadangan dibuat pada pita magnetik 5 Perangkat penyimpanan sekunder adalah disk magnetik 6 Pita magnetik jauh lebih portabel daripada pita lainnya 6 Kecepatan akses data pada disk magnetik tinggi atau cepat 7 Bahan magnetik hanya dilapisi pada satu sisi pita magnetik untuk perekaman data 7 Bahan magnetik dilapisi pada kedua sisi piringan dalam disk magnetik untuk perekaman data 8 Data akan hilang jika pita rusak 8 Data hilang jika terjadi benturan pada kepala Disk Optik dan Disk Magnetik Disk Optik Disk optik adalah media penyimpanan yang dapat dilepas dan dipindahkan. Apabila dibandingkan dengan disk magnetik, disk optik menghasilkan rasio sinyal kebisingan yang lebih tinggi. Drive optik dapat menyimpan game, musik, film, gif dan file lainnya. Disk optik adalah komponen opsional dalam komputer. Perangkat penyimpanan optik adalah disk datar dan bulat dengan pusat yang berputar. Sinar laser berfungsi untuk membaca dan menulis data dalam disk pada perangkat Penyimpanan Optik. Pengoperasian perangkat penyimpanan optik memerlukan drive tambahan. Disk tunggal yang dapat dilepas digunakan sebagai drive media. Disk Magnetik Disk disimpan pada media magnet pada perangkat penyimpanan magnetik. Agar dapat menyimpan data, sistem penyimpanan magnetik ini memanfaatkan berbagai pola magnetisasi dalam media magnet. File, instruksi data, dan informasi semuanya disimpan pada drive magnetik. Beberapa disk tetap digunakan sebagai jenis media. Medan magnet berpotensi merusak data yang disimpan pada perangkat penyimpanan magnetik. Jalur disk magnetik biasanya berbentuk lingkaran. Disk magnetik adalah komponen penting dari komputer. Hard disk, floppy disk, pita magnetik, dan perangkat magnetik lainnya adalah contoh perangkat magnetik. Kesimpulan Meskipun banyak jenis disk drive yang tersedia di pasaran, tetapi semuanya memiliki kelebihan dan kekurangan. Yang perlu diperhatikan adalah keandalan, karakteristik, dan kepentingannya harus sesuai dengan yang Anda butuhkan. Drive Disk Magnetikadalah pilihan yang baik jika Anda membutuhkan banyak ruang. Salah satu kelebihannya adalah disk magnetik lebih murah dari RAM. Namun, penanganannya harus tepat. Menjatuhkannya, terpapar panas yang berlebihan, atau medan magnet yang kuat dapat menyebabkan kerusakan. Pada sisi lain, jika tidak rusak, disk magnetik sangat dapat diandalkan. Other popular Articles From Wondershare
Keduajenis memori ini jika digunakan pada sistem berbasis mikroprosesor umumnya diletakkan pada ruang pengaksesan yang berbeda. disk, pita magnetik, dll. 2. Kapasitas Memory. Kapasitas register dinyatakan dalam bit. (diameter piringan) dengan kapasitas 1,44 megabyte. Di masa lalu terdapat pula disket berukuran 5,25 inci dengan
JENIS-JENIS PITA MAGNETIK A. QIC QIC adalah singkatan dari dari quarter-inch-tape. Semula dibuat oleh perusahaan 3M untuk menyimpan data telekomunikasi, tetapi kemudian banyak digunakan pada PC tunggal karena harganya murah. Tape QIC secara otomatis mengoreksi data yang baru saja ditulis, dan jika menemui kesalahan, otomotis akan menuliskan kembali ke bagian pita berikutnya. Kelemahan utama QIC adalah pada kompatibilitasnya. Tak semua drive QIC kompatibel dengan standar. Biasanya QIC menggunakan 72 track jalur penulisan data pada pita. Saat ini maksimal 144 track, dengan kemampuan merekam data 10 sampai dengan 13 GB. B. Travan Travan dengan format TR-5 memiliki 108 track. Kemampuan penyimpanan sebesar 10GB/20GB dan dengan kecepatan transfer data sebesar 1 Mbps. C. DAT DAT merupakan singkatan dari Digital Audio Tape. Teknologi DAT dipergunakan untuk merekam pada pita dengan lebar 4 mm dengan mempergunakan teknik perekaman helical scan, yaitu teknik yang digunakan untuk merekam pada video tape dengan kecepatan putaran 2000 RPM. Pada teknik helical scan, perekaman dilakukan dalam posisi tulis agak miring, mampu merekam lebih padat. Untuk menghindari kesalahan, perekaman ditambah dengan ECC Error Correction Code. Bila ada kesalahan perekaman, perekaman akan dilakukan ulang. Bila pada saat restore data dibaca untuk dituliskan ke hard disk pita akan diputar terlebih dahulu untuk menemukan titik ujung penulisan data. Saat mengembalikan data dari pita ke sistem komputer, apabila terjadi kesalahan, kerusakan tersebut dapat diperbaiki dengan menggunakan ECC. Setelah semua data terverifikasi dengan benar, seluruh data dituliskan ke hard disk. Salah satu format DAT adalah DDS Digital Data Storage. Salah satu standar DDS yaitu DDS-4 yang mempunyai kapasitas 20GB atau 40GB untuk yang terkompresi dengan kecepatan transfer data sebesar 2,4/4,8 Mbps. D. 8mm Teknologi pita 8mm semula ditujukan untuk industri video, untuk menyimpan citra berwarna berkualitas tinggi. Saat ini teknologi 8mm telah diadopsi oleh industri komputer sebagai cara menyimpan data dalam jumlah besar, lebih besar daripada DAT. Pita 8mm juga memanfaatkan teknologi helical scan. Selain itu ada dua protokol utama yang diterapkan pada teknologi ini, dengan mempergunakan algoritma kompresi yang berbeda dan teknologi drive yang berbeda juga. Teknologi tersebut adalah Mammoth buatan Exabyte Corporation serta AIT Advanced Intelligent Tape buatan Seagate dan Sony. D. Mammoth Mammoth memiliki teknologi yang lebih maju dan handal. Drive Mammoth memiliki suku cadang yang lebih sedikit dibandingkan drive 8mm serta didesain secara khusus untuk meningkatkan reliabilitas, dengan mengjaga kestabilan putaran dan penarikan pita. Mammoth memiliki sistem peredam guncangan dan dapat mengkalibrasi diri serta mencari serta melaporkan adanya kesalahan Mammoth menggunakan ECC Reed Solomon dua level yang dapat membetulkan kesalahan dengan menuliskan ulang blok yang bersangkutan pada track yang sama. Mammoth-2 M2 memecahkan standar kecepatan dan kapasitas pita. Jika kecepatan semula hanya 12 Mbps dan dengan kapasitas maksimal 60GB, maka dengan antarmuka Ultra 2/LVD SCSI, dengan hend multichannel, algoritma pembetulan kesalahan ECC3, kompresi dengan ALDC Adaptive Lossless Data Compression, kapasitas maksimalnya menjadi 150GB dan dengan kecepatan 30 Mbps. Mammoth mengalami perkembangan drastis pada teknologi pita yang dahulunya dikenal sebagai peranti perekam yang kecepatannya sangat jauh tertinggal dibandingkan dengan piringan magnetik. E. Teknologi AIT Tape cartridge AIT memanfaatkan cip MIC yang berupa EEPROM 64KB. Fungsi cip ini adalah untuk merekam semua informasi yang kalau pada pita lain selalu terdapat dalam segmen pertama. Informasi yang dimaksud antara lain berupa indeks yang menandai lokasi data dalam berkas. Saat pita dimasukkan ke dalam drive, konektor di dalam drive akan terhubung ke cip MIC. Karena lokasi data dalam berkas dapat diketahui langsung dari cip MIC, maka drive dapat memperkirakan seberapa jauh harus menggulung, dan tak perlu membaca tanda alamat seperti yang ada di pita pada umumnya. Saat lokasi data hampir tercapai, kecepatan putaran berkurang, dan motor mengurangi kecepatan untuk mulai membaca tanda identitas alamat guna mencari lokasi data yang sebenarnya. Hasil dari teknologi adalah kecepatan yang jauh meningkat sampai 150 kali kecepatan pita normal. Selain itu, keausan media menjadi terkurangi karena head hanya membaca tanda identitas alamat setelah mendekati lokasi file yang di minta saja. AIT juga memanfaatkan teknologi ALDC Advanced Lossless Data Compression milik IBM. Selain itu juga menerapkan ECC red-while-write yang mendeteksi dan membetulkan kesalahan penulisan. Sebagai tambahan, integritas data lebih diperbaiki dengan memanfaatkan teknologi AME Advanced Metal Evaporated. Media pita biasanya berupa lapisan bahan magnetik yang terbuat dari partikel metal atau oksida dengan berbagai kekuatan magnetik, yang dikombinasi dengan bahan perekat untuk merekatkan bahan tersebut ke pita plastik. Pelapisan media dapat dilakukan dengan penyemprotan. Namun, cara ini dapat mengakibatkan kontaminasi media dengan bahan kimia lain yang berakibat pada penurunan kualitas perekaman. Teknologi AME menggunakan ruangan hampa udara berisi partikel metal yang diuapkan, karenanya molekul magnetik ini lebih menyatu tanpa menggunakan perekat. Kemudian lapisan tersebut ditutup dengan karbon yang sangat keras menyerupai intan DLC Diamond Like Carbon untuk menjga lapisan magnetis di bawahnya dari keausan atau goresan. Dengan adanya pemanfaatan teknologi AME ini maka usia pita AIT menjadi lebih lama. Pada generasi ketiga, AIT-3 memiliki kapsitas mencapai 100 gigabyte tanpa kompresi dan dengan kecepatan transfer 28 Mbps atau 260 gigabyte dengan kompresi dan kecepatan 12 Mbps. Pada teknologi generasi berikutnya, Super-AIT S-AIT, yang memanfaatkan fitur AIT berkerapatan tinggi, kapasitas tanpa kompresinya menjadi 500 gigabyte. F. Digital Linear Tape Digital Linear Tape DLT buatan DEC Digital Equipment Corporation dibuat pertama kali pada pertengahan 1980; diterapkan pada mesin MicroVAX, yang akhirnya dipergunakan oleh Quantum Corporation pada 1994. Pita DLT lebih lebar 60% dibandingkan dengan pita 8mm dan merupakan pita magnetik yang terlebar. Track penyimpanannya 128 atau 208. Hal yang unik pada pita DLT terletak pada rancangan mekanisme head-nya, yaitu HGA Head Guide Assembly. HGA yang berbentuk seperti bumerang dari plat alumunium ini memungkinkan minimalisasi kontak antara pita dengan head tersebut, sehingga memperpanjang usia pita maupun head. DLT juga memiliki sistem pengendali akselerasi dan penurunan kecepatan pita dengan tepat, serta didesain untuk dapat membersihkan diri. Hal ini membuat kontak antara pita dan head terjadi dengan baik sehingga usia head sekitar jam- jauh lebih tinggi dibandingkan dengan usia head peranti 8mm yang hanya jam. Keunggulan DLT yang lain adalah indeks berkas yang terletak di akhir pita, yang memungkinkan head menemukan track tempat berkas berada cepat. Fitur ini membuat produk-produk DLT dapat menemukan berkas apa saja dalam pita berkapasitas 20 gigabyte dalam rata-rata waktu 45 detik. Untuk mencegah kesalahan, DLT menggunakan pendekatan berlapis, dimulai dengan pemanfaaatan cip ASIC Application-specific Integrated Circuit yang membuat kode pembetulan kesalahan ECC Reed Solomon sebanyak 16 KB di setiap 64 KB data pemakai, CRC Cyclic Redundancy code 64-bit serta EDC Error-detecyion Code untuk setiap 4 KB data. Hal ini masih ditambah lagi dengan verifikasi penulisan data pada saat penulisan, serta otomatis menuliskan kembali data yang direkam pada saat dijumpai adanya kesalahan perekaman. Keunggulan utama DLT terletak pada kapasitas penyimpanan yang lebih besar, kecepatan transfer data yang lebih tinggi, dan reliabitasi yang lebih tinggi, terutama karena media pita tak menyentuh drive secara fisik. G. Super DLT Super DLT memanfaatkan teknik LGMR Laser Guide Magnetic Recording yang menggabungkan antara perekaman optik dan magnetik dengan menggunakan laser sehingga dapat menempatkan head perekaman secara lebih presisi dan lebih handal terhadap goncangan dari luar. Sistem POS Pivoting Optical Servo yang diterapkan dalam LGMR ini memungkinkan penulisan dalam track yang lebih padat, menurunkan biaya pembuatan, serta meningkatkan kenyamanan pengguna karena tak perlu melakukan pemformatan terlebih dulu. Kapasitas super DLT lebih ditingkatkan lagi sebanyak 10-20% dengan memanfaatkan sisi belakang pita untuk merekam data. Sebagai hasilnya, diperoleh kapasitas perekaman tak terkompresi sebesar 1,2 terabyte pada satu cartridge dan dengan kecepatan transfer data 100 Mbps. H. Teknologi ADR ADR Advanced Digital Recording merupakan produk hasil riset Philip melalui anak perusahaannya OnStream. Produk pertama yang diluncurkan pada tahun 1999 memiliki kapasitas normal 15 gigabyte dan 30 gigabyte untuk kompresi. ADR memiliki drive yang dapat mengatur posisi secara tepat bila ada pergeseran pita yang paling kecil sekalipun. ADR dapat membuat 192 track pada tape 8mm. I. Linear Tape Open LTO LTO buatan Hewlett-Packard, IBM dan Seagate ditujukan untuk membuat standar alternatif bagi format DLT milik Quantum. LTO mengkombinasikan keuntungan linear multi-channel, teknologi servo, kompresi data, layout track dan ECC untuk memaksimalkan kapsitas kinerja dan realibitasnya. Ada dua format yang didasarkan teknologi LTO, yaitu 1 Accelis Format Accelis dirancang untuk aplikasi yang sangat memerlukan kecepatan akses seperti pengambilan data secara online. Peranti pita yang berbasiskan format Accelis diharapkan dapat memberikan kecepatan akses data di bawah 10 detik. Kapasitas format Accelis mencapai 25 gigabyte dalam keadaan tidak terkompresi dan 50 gigabyte terkompresi dengan kecepatan transfer 10 sampai dengan 40 Mbps. 2 Ultrium Teknologi Ultrium lebih ditujukan untuk keperluan backup data. Format ini memngkinkan pembuatan produk dengan kapasitas terkompresi 200 gigabyte dan dengan kecepatan transfer terkompresi 10 sampai dengan 20 Mbps.

Pitamagnetik (mangnetic tape) adalah media penyimpanan yang terbuat dan campuran plastik dan ferric oxide yang berfungsi untuk merekam serta menyimpan informasi. Pita magnetik mempunyai kecepatan putar sebesar 18,75-200 inci per detik. Data yang disimpan dalam magnetic tape umumnya adalah data yang tidak memerlukan perubahan serta backup data.

Pengertian Magnetic Tape/Pita Magnetik, Sejarah, Jenis Jenis, Kelebihan dan Kekuranganya, Pita magnetik adalah sebuah media untuk penyimpanan-penyimpanan yang magnetik, terbuat dari lapisan-lapisan yang tipis yang dapat magnetis pada strip film plastik yang panjang dan Sejarah Singkat Pita Magnetik Pita magnetik pertama kali digunakan oleh IBM untuk penyimpanan data pada 1950-an. Sementara setara dengan kartu berlubang dapat disimpan pada gulungan pita magnetik, pita magnetik sangat populer untuk menyimpan data komputer hingga pertengahan 1980-an. B. Definisi dan sifat pita magnetik Pita magnetik adalah media penyimpanan yang terbuat dari campuran plastik dan oksida besi yang digunakan untuk merekam dan menyimpan informasi. Pita magnetik memiliki kecepatan rotasi 18,75-200 inci per detik. Data yang disimpan pada pita magnetik biasanya merupakan data yang tidak perlu diubah atau dicadangkan. Kecepatan membaca jenis data ini bergantung pada model dan instruksi dan harus antara dan byte per detik. C. Lapisan dasar Media penyimpan pita magnetik magnetic tape terdiri dari bahan magnetik yang dilapisi plastik tipis, seperti pita pada cartridge. Saat menyimpan atau membaca data, kepala pita harus menyentuh media. D. Fungsi Pita Magnetik Fungsi pita magnetik adalah media penyimpanan, perangkat input/output, audio, video atau perekaman sinyal E. Cara Kerja Pita Magnetik Data digital pada pita magnetik direkam menggunakan media perekam kaset sekuensial, menggunakan unit khusus untuk setiap jenis pita magnetik sebagai titik magnetisasi pada lapisan peroksida. Magnetisasi positif mewakili 1 bit dan magnetisasi negatif mewakili 0 bit atau sebaliknya. Karena perekaman berurutan, untuk mengakses data yang kebetulan berada di tengah, drive harus memutar gulungan pita hingga kepala mencapai posisi data. Ini membutuhkan waktu yang relatif lama. Meskipun demikian, teknologi pita magnetik masih banyak digunakan sebagai media backup atau pengarsipan data. Hal ini dikarenakan media ini memiliki kapasitas yang besar. Secara umum magnetic tape dapat dibedakan menjadi reel tape dan tape cassette. Strip magnetik memiliki sistem penguncian yang terlihat seperti ini Data yang dibaca dari atau ditulis ke kaset dalam sekelompok karakter disebut blok. Blok adalah jumlah data terkecil yang dapat ditransfer antara penyimpanan sekunder dan primer pada saat akses. Sebuah blok dapat terdiri dari satu atau lebih record data. Sebuah blok dapat berupa rekaman fisik Antara 2 blok adalah ruang yang disebut celah blok F. Proses penyimpanan Saat menyimpan dan membaca data, kepala pita harus menyentuh media untuk mempercepat pengoperasian pita. Data pada pita magnetik direkam secara berurutan dengan drive khusus untuk setiap jenis pita magnetik. Karena perekaman dilakukan secara bersamaan, drive dipaksa untuk memutar gulungan pita hingga head mencapai posisi data untuk mengakses data yang kebetulan berada di tengah. Ini membutuhkan waktu yang relatif lama. G. Sistem penutupan pita magnetik A. Data yang dibaca dari atau ditulis ke kaset dalam sekelompok karakter disebut blok. Blok adalah jumlah data terkecil yang dapat ditransfer antara penyimpanan sekunder dan primer pada saat akses. Sebuah blok dapat terdiri dari satu atau lebih record data. Sebuah blok dapat berupa rekaman fisik. b. Ada ruang antara dua blok, yang disebut celah antara dua blok. H. Keuntungan menggunakan pita magnetik Keuntungan menggunakan pita magnetik adalah sebagai berikut. A. Kaset dengan panjang 600 m, 800 m dan lebih memungkinkan panjang rekaman tak terbatas durasi. b. Kepadatan data tinggi. c. Volume penyimpanan datanya besar dan harganya rendah. yaitu Kecepatan transfer data tinggi. e Sangat efisien ketika semua atau sebagian besar rekaman dan file kaset perlu diproses sepenuhnya. I. Keterbatasan pita magnetik Keterbatasan pita magnetik meliputi yang berikut ini. A. Akses langsung ke catatan lambat. b. Kurang ramah lingkungan. c. Interpretasi mesin diperlukan. d Prosesnya harus berurutan yaitu penyimpanan dan pembacaan berurutan. J. Jenis-Jenis Magnetic Tempelkan jenis-jenis magnetic strip sebagai berikut a. Gulung untuk menggulung pita Jenis pita magnetik pita pada gulungan Reel tape adalah bentuk tertua dari magnetic tape. Alat ini memiliki lebar 0,5 inci dan panjang hingga kaki. Jika 1 kaki adalah 12 inci maka kaki adalah inci, bisa dibayangkan berapa panjangnya. Biasanya memiliki kepadatan hingga 6250 bit per inci. Setiap gulungan pita magnetik memiliki dua area yang tidak digunakan untuk merekam data, yang disebut leader. b. kaset pita Kartrid pita dirancang untuk menyimpan hasil dan cadangan serta file ke hard drive. Sering digunakan untuk komputer mini. Anda membutuhkan kaset pita untuk menggunakannya. c. kaset audio Kartrid ini banyak digunakan di komputer mikro. Selain merekam lagu, Anda bisa merekam sinyal berupa bilangan biner ke kaset. Salah satu teknik untuk merepresentasikan bilangan biner pada pita disebut Frequency Shift Keying FSK. Anda memerlukan perekam biasa untuk menggunakannya. Terakhir, inilah pembahasan kita tentang magnetic tape. Jadi pita magnetik pada dasarnya adalah media penyimpanan yang sudah ada jauh sebelum media penyimpanan ada dalam bentuknya yang sekarang.
Sedangkanmagnetik tape, terbuat dari bahan yang bersifat magnetik tetapi berbentuk pita, seperti halnya pita kaset tape recorder. DVD memiliki kapasitas yang jauh lebih besar dari pada CD biasa, yaitu sekitar 4,7 - 17 GB. Kemampuan DVD dapat dilihat dari jenisnya, yaitu : 10 GB data serta memiliki densitas recording sebesar 400 Jawaban1. Penjelasan Pita Magnetic Adalah salah satu alat penyimpanan eksternal yang menggunakan pita magnetic yang terbuat dari dari Pita Magnetic Pita Magnetic mempunyai kecepatan putar sebesar 18,75 - 200 inchi per yang disimpan dalam magnetic Tape umumnya data yang tidak memerlukan perubahan atau untuk backup data. Kecepatan baca atau mencatat data pada pita tape magnetic tergantung model dan instruksinya, namun dapat diperkirakan antara 15000 sampai 60000 bytes per Tape terbuat dari bahan campuran plastick dan ferric Pita Magnetic Untuk Media Penyimpanan Untuk alat Input/OutputUntuk merekam Audio, VideoSebagai medium Penyimpanan historisSebagai File Back up dari File Master yang tertulis pada DASDsebagai medium input misal pada cash register di toko eceran untuk mencatat data saat penjualan terjadi Sebagai medium komunikasi yang dapat dikirimkan melalui pos'Proses penyimpanan pada Pita Magnetic Pada proses penyimpanan atau pembacaan data kepala pita tape head harus menyentuh media, sehingga dapat mempercepat kinerja pada pita magnetik direkam secara berurutan dengan menggunakan driver khusus untuk masing-masing jenis pita magnetik, Karena perekaman dilakukan secara bersamaan, maka untuk mengakses data yang kebetulan terletak di tengah, driver terpaksa harus memutar gulungan pita, hingga head mencapai tempat data tersebut. Hal ini membutuhkan waktu relatif kerja Pita magnetic Data direkam secara digit pada media tape sebagai titik-titik magnetasi pada lapisan ferric oxide. Magnetasi positif menyatakan 1 bit, sedangkan magnetasi negatif menyatakan o bit atau Pita Magnetic Reel Tape Reel Tape berupa Pita Magnetic yang digulung dalam wadah berbentuk lingkaran dan dapat menampung data sebesar 250 MB sanpai 8 Cartridge Pita Video/Kaset Video tape cartridge berbentuk seperti kaset video atau kaset handycam atau bahkan ada yang seperti kaset audio yang banyak ditemui di pasaran. Tape Cartridge terdiri dari berbagai macam format, baik dalam format analog maupun digital. Format analog misalnya VHS, S-VHS ataupun format berkualitas broadcast, yaitu Betacam, Format digital dapat dalam MiniDV, DVC-Pro, DVCAM,HDCAM ,Hi8,DVHS, atau format digital untuk kualitas broadcast Betacam Kelebihan Beratnya lebih ringan dari beberapa media penyimanan Magnetic Kapasitas memorinya lebih kecil dari Magnetic Disk dan Jika tergores maka resikonya data tidak akan terbaca. ejxBje. 238 461 334 98 279 31 191 340 368

jenis pita magnetik memiliki kapasitas sebesar